Sunday, January 22, 2012

W 300 CAN'T LOAD IDENTIFICATION LOADER

       Asalamualaikum wr wb

       Mari kita bahas kasus CAN'T LOAD IDENTIFICATION LOADER yang terjadi pada Sony Ericsson W300. Peristiwa yang saya alami ketika akan menyembuhkan penyakit tidak dapat mengirim pesan singkat.
Tanpa fikir panjang saya langsung melakukan perbaikan pada system software ponsel. Namun yang saya dapatkan adalah hasil dari SETool 'CAN'T LOAD IDENTIFICATION LOADER'. Karena ini terus terjadi setiap saya klik tombol 'Identify' maka saya memutuskan untuk berganti menggunakan XS++. Apa yang saya dapati kurang lebih sama dengan yang dihasilkan oleh SETool, hanya kata-kata nya saja yang berbeda.
       Akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan SeDBx dari UFS Tornado. Software yang satu ini dengan mudah dapat menyusup ke boot loader W300 tersebut, maka saya pun langsung memasukkan firmware yang dibutuhkan untuk proses flashing. Ternyata masalah masih belum teratasi, bisa melakukan booting pada ponsel ternyata tidak menjamin sukses menjalankan proses flashing dengan baik. Hasil yang saya peroleh adalah terputusnya proses flashing ketika berjalan 15%, alias masih 15% data MCU atau main firmware yang berhasil ditorehkan kedalam IC Flash.
       Masih belum mau menyerah langkah berikutnya masih menggunakan SeDBx namun dengan menyuntikkan firmware milik XS++. Flashing pun berjalan sukses sampai finish. Ternyata selesai flashing ponsel justru terkunci dengan munculnya pesan 'Configuration Error Please contact...' setelah selesai proses setting theme. Lalu tindakan apa yang harus diambil untuk menyelesaikannya, setelah berhasil membuat ponsel dapat booting via boks flasher kini muncul kasus ponsel terkunci
Ikuti saja apa yang saya lakukan, mudah-mudahan anda juga sukses.

1. Gunakan kembali SETool untuk menyelesaikannya.
2. Setelah setool2g terbuka klik tombol 'Identify' kemudian pasang kabel flash ke ponsel. Dan setool2g kini telah dapat melakukan booting ponsel.
3. Kemudian masuk menu setting dengan mengklik tombol 'Setting' beri centang[v] pada 'Signed Mode Using Server' dan 'Customize Phone After Flash'.
4. Kembali klik tombol 'Sony Ericsson' klik tombol 'Add' untuk memasukkan main firmware, kemudian klik lagi tombol 'Add' untuk memasukkan file system (fs) yang merupakan konten bahasa. Gunakan APAC untuk versi bahasa Indonesia sementara untuk main firmware (MCU) anda bisa menggunakan versi CHINA. Jangan lupa untuk mendownload juga file 'Customization' dan ekstrak jadi satu folder dengan firmware MCU dan FS. Setelah anda ekstrak akan menjadi sebuah folder bernama 'TPA'. File didalam folder 'tpa' ini akan secara otomatis tertulis kedalam system ponsel setelah selesai proses penulisan data MCU dan FS. Lanjutkan dengan meng-klik tombol 'Flash'
5. Tunggu proses flashing berjalan sampai selesai dengan munculnya pesan seperti pada gambar di bawah.
6. Untuk mengakhiri seluruh rangkaian proses flashing klik tombol 'Unlock/Repair' dan tunggu prosesnya selesai.
7. Bila pada akhir proses 'Unlock/Repair' muncul pesan unlock 'FAILED' atau gagal biarkan saja, hal ini saya alami disebabkan kredit UNLOCK saya habis atau tidak mencukupi untuk melakukan proses Unlocking.
8. Lepas kabel Flash dari ponsel, keluarkan baterai, pasang kartu sim dan hidupkan ponsel. Tunggu beberapa saat sampai ponsel selesai melakukan setting theme. Bila kita sama-sama beruntung maka ponsel akan langsung loading dan mencari sinyal dari operator. Dan dengan munculnya nama operator anda maka selesailah tugas kita yang enteng tapi berat tersebut.
SELESAI

Personally i would like to say thanks to TOP SONY, Sarassoft Team, SETool Team

       Semoga guratan ini dapat menjadikan sebuah perbendaharaan pengalaman baru bagi rekan-rekan, paling tidak untuk saya sendiri. Atas kunjungan rekan-rekan NEWBIE yang telah berkunjung ke blog ini saya sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya.

ALHAMDUlILLAH satu lagi dapat terselesaikan dengan baik

wasalamualaikum wr wb

Arek NGAJUM IsoIso Ae ( The Fully Fuckin' Headache Lion )

Baca juga posting



No comments:

Post a Comment